Senin, 25 Mei 2015

A BOX OF FAITH (2015)

Judul Film : A Box of Faith (2015)
Sutradara  : Auturo Gavino
Pemeran : Savanah McMahon, Julie Van Lith, Bill Wetherill
Tanggal rilis : 12 Mei 2015
Durasi : 89 menit


Satu kata yang muncul dari mulut saya saat usai menyaksikan film ini : Mengharukan.

Ya.... film ini membawa pesan yang sangat mengharukan, tentang bagaimana kekosongan hati seseorang yang ditinggal pergi orang yang dikasihinya. Dior (diperani dengan sangat baik oleh Savanah McMahon), adalah seorang gadis remaja 16 tahun yang sangat mengasihi kedua orang tuanya. Dia pun adalah seorang remaja yang percaya dan patuh pada Kuasa dan Kemuliaan Tuhan.

Kebahagiaannya tidak berlangsung lama, karena dia harus kehilangan ibunya yang meninggal karena kanker. Dia pun harus berpisah dengan ayahnya yang harus dipenjara karena melakukan sebuah kesalahan yang tidak disengajanya di tempat kerja. Maka tinggallah Dior remaja yang sendirian. Dalam kesendiriannya ini, dia belajar bahwa Tuhan ingin Dior lebih dekat dengan-Nya. Karena itu, ketika seorang pekerja sosial bernama Ms Ward (Julie Van Lith) berniat membawanya ke panti asuhan, Dior kabur dan bersembunyi di tempat kos ayahnya. Dia sangat percaya bahwa Tuhan akan menjaga dan menghidupinya, sehingga dia tidak butuh bantuan siapapun sama sekali.

Ms Ward yang penuh kasih sayang, mencoba mendekati Dior, namun selalu gagal. Dior kemudian mulai membuka diri dengan meninggalkan surat kecil yan diselipkannya di kaca mobil Ms Ward. Mengetahui Dior sudah mulai membuka hati padanya, Ms Ward kemudian merespon surat Dior dengan membalas surat tersebut dan memberikannya uang. Dior - yang tetap yakin akan pertolongan Tuhan - justru memberikan uang itu pada gelandangan, sehingga dia diperalat Emma (Laura Van Lith), seorang gelandangan yang berniat memeras Dior.

Berkat doa Dior yang tiada henti, Tuhan akhirnya membuka jalan padanya. Ayahnya yang ditahan, terbukti tidak bersalah, sehingga dia terbebas dari penjara. Namun bukan hanya mujizat itu saja yang Tuhan berikan pada Dior. Masih banyak lagi berkat-berkat tak terduga yang Dior dapatkan sebagai bentuk dari kesetiaannya pada Tuhan. Apa sajakah itu?

Film ini sungguh sebuah film yang indah karena menampilkan plot yang indah tentang penguatan setelah kehilangan, dan bagaimana iman dapat mengubah banyak hal.

Pada saat Anda sedang kehilangan, sedang mengalami penderitaan yang sangat, maka film ini adalah sebuah pilihan terbaik yang wajib Anda tonton.

AFTER (2012)

Judul Film    : After
Sutradara      : Ryan Smith
Pemeran       : Steven Strait, Karolina Wydra, Sandra Lafferty
Tanggal rilis : 14 September 2012
Durasi          : 90 menit

Film produksi Kanada ini adalah film bergenre horor-fantasi. Pertama kali dirilis tanggal 19 April 2012 di Nasville Film Festival, film ini ditayangkan ke publik Kanada pada tanggal 14 September 2012.

Film ini terbilang cukup menarik untuk disimak karena menampilkan akting yang sangat brilian dari Steven Strait dan Karolina Wydra. Sepanjang film, keduanya tampil berdua dan nyaris menguasai keseluruhan film dengan akting duet mereka.

Dikisahkan bahwa Ana (Wydra) adalah seorang penulis yang bekerja sebagai perawat. Satu malam dia menaiki bis untuk pulang. Dalam perjalanan pulang dengan bis itu, dia berkenalan dengan Freddy (Strait), seorang komikus. Namun baru saja keduanya bercakap-cakap, tiba-tiba terjadi tabrakan hebat.

Cerita pun berpindah, ketika Ana tiba-tiba terbangun dan menyadari dirinya berada di dalam rumahnya. Saat keluar dari rumah, dia menyadari kalau kota tempat tinggalnya kosong tanpa penghuni. Dia pun berjumpa dengan Freddy yang tinggal tidak jauh darinya. Keduanya mencari tahu keberadaan para penduduk. Namun saat berjalan menuju ke ujung kota, mereka menemukan kalau kota mereka dikepung oleh kabut gelap yang tebal. Apabila mereka mencoba menembus kabut itu, maka mereka akan sakit. Dan kabut itu ternyata terus bergerak mengepung mereka.

Ketika mencari tahu apa yang sesungguhnya sedang terjadi, Ana dan Freddy menyadari kalau apa yang mereka lihat saat ini bukanlah kejadian sebenarnya, tetapi kejadian alam bawah sadar mereka. Ana dan Freddy sedang dalam kondisi koma. Kabut gelap pekat itu tidak lain adalah waktu bagi mereka untuk tetap bisa hidup. Apabila kabut telah menutup seluruh kota, maka Ana dan Freddy pun akan lenyap.

Pencarian mereka kemudian menemukan bahwa di dalam kabut terdapat pintu yang harus mereka buka. Masalahnya kunci menuju pintu tersebut dipegang oleh seekor monster misterius yang terus-menerus mengejar mereka. Ana dan Freddy kembali menyadari kalau apa yang mereka alami saat ini sebenarnya tidak lain dari perwujudan masalah mereka di masa lalu yang harus mereka tuntaskan saat ini. Mereka harus berdamai dengan masa lalu, agar bisa melanjutkan hidup di masa kini. Sanggupkah mereka?

Film ini menarik karena mengangkat tema yang sangat universal, di mana setiap manusia sering punya kepahitan di masa lalu yang menghambat perkembangan kepribadiannya di masa kini. Film ini mengajarkan agar kita dapat mengampuni kepahitan di masa lalu, akan kita bisa lebih move-on di masa kini, sehingga bisa bertumbuh di masa depan.

After merupakan film yang cukup menarik karena dipenuhi dengan adegan yang menegangkan, dan terus-menerus mengajak penonton untuk mereka-reka, apa yang kira-kira akan terjadi selanjutnya. Pada akhirnya, meski film ini menampilkan monster dan ketegangan, namun ada perenungan yang dapat kita ambil dari film ini : Bahwa hidup jauh lebih baik ketika kita tidak hidup dengan membawa kepahitan dari masa lalu.